Dokter Zhivago 47

Boris Pasternak (alih bahasa Trisno Sumardjo), disalin dari terbitan Djambatan, Maret 1960. “Ada kudakah hari ini?” tanya Gordon pada tiap kali Dr. Zhivago pulang untuk makan tengah hari. Mereka tinggal dalam teratak petani di Galici. “Jangan harap. Lagipula, kau mau kemana? Tak dapat bergerak ke kanan atau ke kiri. Ada desas-desus yang kacau dan menakutkan, […]

MORE
Dokter Zhivago 48

Boris Pasternak (alih bahasa Trisno Sumardjo),disalin dari terbitan Djambatan, Maret 1960Di wilayah ini dusun-dusun agaknya secara ajaib luput dari permusnahan, merupakan pulau-pulau keamanan tak terbilang di tengah lautan reruntuhan. Suatu sore waktu matahari terbenam, Gordon dan Zhivago pulang naik kereta. Di sebelah desa nampak seorang Kosak muda dikerumuni orang banyak yang bergembira; Kosak itu melambungkan […]

MORE
Pangeran Jawa Atawa Jager Melayu

Bramantyo PrijosusiloDitinggal Keith, Elaine kelabakan. Pekerjaan menuntutnya balik ke London sebelum Tahun Baru, untuk merekam gambar tentang pesta ecstasy muda-mudi di akhir tahun. Lagipula, Natal yang diawali dan diakhiri dengan pertengkaran membuat kepalanya pusing sebelah. Ingin rasanya cepat-cepat sampai di flatnya sendiri, di mana dia bisa menjadi dirinya sendiri, tanpa harus bertenggang rasa dengan kedua […]

MORE
Dibalik Cadar Kesenyapan

Sanie B. KuncoroPerjalanan ini pastilah menuju negeri mati. Dingin di sekitar. Bangku-bangku banyak yang kosong. Penerbangan terakhir ini berangkat terlalu malam. Dari lapangan terbang tadi yang tergambar adalah pemandangan menjelang tidur. Kabarnya, karena sejak sore cuaca sangat buruk, beberapa penumpang telah menunda penerbangan mereka untuk esok pagi. Tinggal aku dan beberapa orang tua, yang agaknya […]

MORE
Tentang Penulis Edisi 47

Sanie B. Kuncoro, tinggal di Solo dan kerap menulis di Majalah Anita Cemerlang era 1980-an Ari Setya Ardhi, banyak menulis cerpen, puisi dan esei di berbagai media massa. Pernah memenangkan beberapa lomba cipta puisi, cerpen, esei maupun naskah drama tingkat nasional dan daerah. Aktif di teater Bohemian Jambi, dan menjabat Ketua Komite Sastra Dewan Kesenian […]

MORE
Dibalik Cadar Kesenyapan

Sanie B. Kuncoro Judul : The Other Side of Silence / Sisi Balik SenyapPenulis/alih bahasa : Urvashi Butalia / Landung R. SimatupangPenerbit : Indonesia Tera, Agustus 2002 Kemampuan reproduksi perempuan itu kelebihan atau kelemahan? Dalam koloni binatang, khususnya semut dan tawon, akan terpilih satu yang disebut sebagai Ratu dengan tugas utama bertelur dan dilayani serta […]

MORE
Nobel untuk Carter

Nick Child Jimmy Carter terharu dan mengucapkan terima kasih pada istrinya Rosalyn atas segala dukungan, dan mengatakan hadiah Nobel ini ia berikan juga kepada lembaga Carter Center. Presiden Bush meneleponnya dan mengucapkan selamat. Namun Gedung Putih tidak secara langsung menanggapi kritik dari ketua Komite Nobel, yang menyinggung tentang kebijakan luar negeri pemerintahAmerika Serikat. Begitu juga […]

MORE
Smaradina Muda Mangin – Syam Asinar Radjam

LebungPerjalanan singkat yang terasa amat panjang. Kiri kanan hanyalah rawa. Embun mulai turun. Rawa. Aku dan Mangin melewati 65 persen daratan yang didominasi rawa. Lebak, lebung, lopak, semua menjadi sumber ikan dan lahan sawah dengan beragam jenis padi. Padi Pegagan yang pernah paling terkenal mungkin tinggal nama, tapi Mangin sempat mengecap manisnya beras Pegagan anyar […]

MORE
Seorang Melayu dan Telur Rebus

anonym Aku baru berkahwin setahun yang lepas dan duduk dengan isteri aku. Kami duduk berdua sahaja sebab belum dikurniakan anak. Aku ni ada satukegemaran – iaitu makan telur rebus. Aku pun taktahu kenapa aku suka makan telur rebus, sedap agaknya. Sebelum aku kahwin, aku memang gila telur rebus. Pagi petang siang malam makan telur rebus. […]

MORE
Merasuki Obituari Pantai – Ari Setya Ardhi

jalan-jalan itu terpampang, menawarkan kerliplampu semesta. membelah ritual cahayayang berloncatan dari setiap sudut panoramakita tergenang diantara ketersiaan ruang-ruanghampa. kalimat kosong tak lagimenjanjikan kesetiaan keranda. sementaragugur kamboja setia menebarkanwangi ke setiap lubang pemakaman!sementara obituari pantai, senantiasa jadi penantiandengan kesaratan kenang, menggali kubur-kuburwaktu, menancapkan kegelisahan alamat-alamat,terlanjur menghanguskan peta-petaharapan bersama pilar-pilar keabadianmerasuki semerbak asap kehampaandiantara dengus bar, lenguh […]

MORE