Firdaus
Tobi Damaris Aku keluar dari pintu gerbang kota dengan memikul salib kayu di atas pundak. Aku akan mengasihani diriku terlalu berlebihan kalau aku tidak melihat lelaki yang berjalan di belakang, yang kondisi fisikNya jauh lebih payah. Jubah ungu orang itu kotor, seluruh tubuhNya penuh luka, penuh darah, dari atas kepala sampai kaki. Dia berjalan tertatih-tatih, […]
MORE