Hamilmu

Sitor Situmorang

Hamilmu bulan redup
bulan sabit bertukar
bulan purnama
dalam usapan tanganku

di malam tanpa bintang
di malam penuh bintang
kutating bayi bakal lahir
senyummu yang
menyusukan tidurku

-kehamilan-
alam bukan lelaki
mengisi kesendirianku
melimpah ruah
di suara bakal jerit sakitmu
tanpa padanan kata

-bahagia-
yang mendera dan
menderes getah tangan-tanganku
dalam pelukanmu
saat kita seia
menyambutnya
sebagai proyek identitas bersama
kalau mungkin!
***
dari kumpulan puisi Sitor Situmorang: Angin Danau